Kamis, 19 November 2015

Papua Mempunyai Aset Perempuan yang sangat Besar

Bu Dahniar
Direktur Eksekutif  HuMa
Jayapura_ Setelah mengikuti kegiatan Strategis Planning dan Rapat Umum Anggota (RUA) Perkumpulan terbatas untuk Pengkajian dan Pemberdayaan Masyarakat Adat (Pt.PPMA) Papua. Rupanya membawa alur pikir tersendiri bagi Dahniar, direktur Eksekutif HuMa. Ibu Dahniar mengatakan bahwa dalam kegiatan yang diikutinya selama kurang lebih 3 hari ini, ia melihat semangat dari perempuan Papua yang turut berpartisipasi dalam dunia LSM. Ia menambahkan bahwa apa yang dilakukan oleh Pt.PPMA saat ini juga pernah dilalui oleh lembaga yang dipimpinnya saat ini.

 Jadi awalnya terbentuknya HUMA itu juga dari kerja—kerja lapangan yang dilakukan oleh teman-teman dan ada program-program yang direncanakan, makanya saya katakan ini ibaratnya seperti kita menemui saudara yang sudah lama tidak kelihatan, untuk diajak kembali . dan yang kedua yaitu soal harapan..yah..proses ini (strategic Planning), menarik bagi saya..begini..! dalam 2 (dua) hari yang telah kami ikuti disini, teman-teman semua terlibat secara aktif dalam pembagian diskusi besar maupun diskusi-diskusi kelompok untuk meceritakan apa yang dia alami, kemudian berbagi pengalaman dan pengetahuan.  

Yang sangat menarik adalah keterlibatan perempuan, apalagi Ibu Naomi pernah berkata kepada saya bahwa populasi perempuan Papua jauh lebih besar dibandingkan dengan laki-laki, bisa dibayangkan bahwa Papua mempunyai asset perempuan yang sangat besar, katanya kepada redaksi Pt.PPMA pada kegiatan Strategic Planning & Rapat Umum Anggota di Hotel Metta Star, Kota Jayapura.(27/06).

Menurut Dahniar  perempuan-perempuan  Papua (yang hadir/red) mengambil peran yang cukup positif dengan memberikan kontribusi, baik itu pernyataan, menyumbangkan pendapatnya, bahkan mengambil keputusan dalam proses ini. .".itu sudah sangat-sangat luar biasa.
di tambahkan pula saat ini Pt.PPMA memiliki Visi & Misi yang baru dengan penambahaan satu divisi yang secara khusus membidangi Perempuan Adat " ada di visi dan misi lembaga “sangat jarang saya temukan ada laki-laki dan perempuan dalam visi-misinya”."

kemudian yang berikutnya harapan buat teman-teman Pt.PPMA.! RENSRA itu adalah satu bagian saja untuk menuju mimpi yang lebih besar,,jadi..setelah ini, kita sama-sama pastikan  bahwa apa yang kita rancang dengan sebuah jalan menuju mimpi itu bisa terlaksana dengan baik…terlaksana dalam arti kritik yang terjadi dalam proses planning itu jangan diabaikan, tetapi tetap harus dipertimbangkan, kemudian harus punya karakter yang khas..(ciri khas seperti apa.??).jadi apapuan perubahan yang akan terjadi diluar sana tetap direspon tapi tidak kehilangan identitasnya, jangan sampai dia berubah karena tuntutan-tuntutan yang kadangkala tidak prinsip yah. tutupnya. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar